Jendela Berita

Kamis, 24 Juni 2010



PAPUA BAGAIKAN…..ITIK DI TENGAH TELAGA,TETAPI KEHAUSAN
( Sebuah goresan yang mendambahkan kebebasan di tengah kemerosotan bangsa)

Papua ini di identikan dengan seekor itik yang sedang berada di sebuah telaga yang dipenuhi air tetapi pada akhirnya haus juga.Timbul pertanyaan bahwa, kenapa ada air di telaga itu baru si ITIK tidak mau minum?Saudaraku begitu pula dengan yang dialami oleh, Papua dan orang papua ( Ras Melanesia )memang berada diatas kekayaan-nya tetapi tidak perna nikmati sedikit-pun, bahkan sebaliknya yang ada hanya, Pembantain, pembunuhan, bahkan masuk pada kejahatan akhir, pembasmian Etnis atau Ras. Hal itu selalu berada atau terjadi pada setiap orang Papua,secara membrutal.Dari sinilah jeritan hati dan ungkapan secara langsung maupun tidak langsung datang dari seluruh penjuru tanah Papua,baik yang sudah menghembuskan napas (mati) maupun yang masih hidup.Ini bukan sebuah mimpi tetapi terjadi secara terang-terangan bagaikan sebuah film yang di nonton secara life.
Tetapi kami sebagai orang Papua, yang di ciptakan oleh Allah Bangsa Papua yang mempunyai rasa kemanusiaan yang tinggi,tidak akan menghakimi siapapun dia yang sudah dan sedang menjadi Sutradara dan Aktor di balik semua tragedy kemanusiaan yang terjadi di penjuru tanah Papua.Cuma sangat di sayangkan bahwa,kenapa hal ini terjadi pada manusia Papua yang punya hak untuk hidup bebas tanpa ada penindasan, padahal kami semua merupakan mahluk ciptaan Tuhan yang harus berdiri sama tinggi dan duduk sama rendah, tanpa membedakan kekurangan dan kelebihan

“ Papuaku selamat menantikan detik-detik kebebasan sejati”
Salam Pembebasan
PEDULI ATAS TANAH PAPUA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar